Usung Tema: Kalteng Bercahaya Makin BERKAH, Asisten Ekbang Buka Forum Investor Kalimantan Tengah Tahun 2023

Palangka Raya – Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Sri Widanarni buka secara resmi Forum Investor Kalimantan Tengah Tahun 2023, yang diselenggarakan oleh PT. PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalselteng mengusung tema “Kalteng Bercahaya Makin BERKAH”, bertempat di Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, Kamis (21/12/2023).
Baca juga : Gerakan Admin Sosmed Perangkat Daerah Bangun Narasi PositifGubernur Kalteng Kalteng dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Asisten Ekbang Sri Widanarni menyampaikan, atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan sangat menyambut baik Forum Investor ini, yang diharapkan menjadi wadah strategis untuk mendorong investasi di Kalimantan Tengah.
(Baca Juga : Sekda H. Nuryakin: MTQH XXX Sebagai Wahana Syiar Islam)
“Pada kesempatan baik ini, saya memberikan apresiasi kepada PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalselteng, atas kontribusinya dalam pembangunan di Kalimantan Tengah, khususnya di bidang infrastruktur ketenagalistrikan” ucapnya.
Menurutnya, pembangunan Pembangkit Listrik dan Jaringannya sudah cukup baik, hal ini terlihat dari kondisi kelistrikan Kalimantan Tengah yang telah interkoneksi dengan Sistem Kalsel-Kalteng-Kaltim, dengan daya mampu pasok sebesar 1.846 MW, Beban Puncak 1.391 MW sehingga surplus daya mampu 455 MW.
Rasio Desa Berlistrik (RD) dan Rasio Elektrifikasi (RE) terus meningkat, sampai November 2023 RD menjadi 74,35 persen dan RE 94,81 persen, serta ditargetkan pada tahun 2026 seluruh Desa di Kalimantan Tengah 100 persen teraliri listrik.
“Dengan progres pembangunan kelistrikan yang menggembirakan tersebut, tentu diharapkan akan menjadi daya tarik bagi para investor untuk membangun bisnis dan usahanya, guna menumbuhkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Kalimantan Tengah” sebutnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, Kalimantan Tengah merupakan provinsi yang sedang gencar melaksanakan berbagai program pembangunan, antara lain pembangunan infrastruktur, Program Strategis Nasional Food Estate, program Shrimp Estate, hilirisasi industri silika, layanan pendidikan, peningkatan layanan kesehatan seperti pembangunan RSUD Hanau, dan rencana pendirian perguruan tinggi vokasi berbasis keunggulan daerah.
“Untuk mendukung keberhasilan program-program strategis tersebut, pembangunan kelistrikan memegang peran yang sangat krusial” kata Sri.
Selanjutnya, penyediaan energi listrik yang berkecukupan, berkualitas, harga yang terjangkau, dan berkelanjutan sudah seharusnya menjadi tanggung jawab besar yang mesti kita wujudkan bersama.
“Oleh karena itu, melalui forum investor ini, ada ruang komunikasi dan dialog positif antara seluruh stakeholders, dalam menghadirkan solusi atas kendala-kendala di lapangan selama ini, untuk mendukung percepatan pembangunan kelistrikan di Kalimantan Tengah, guna mewujudkan Kalteng Bercahaya Makin BERKAH, sesuai dengan tema kegiatan kali ini” imbuhnya.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah mengharapkan dapat terjalin kerja sama antara investor dengan pihak PT. PLN (Persero) dalam mengelola sumber daya alam di Kalimantan Tengah, serta dengan mengintegrasikan energi terbarukan.

“Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah juga memiliki komitmen kuat dalam menciptakan lingkungan investasi yang kondusif dan ramah bagi para investor yang ada di Provinsi Kalimantan Tengah” tutup Sri.
Pada kesempatan yang sama General Manger (GM) PT. PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalselteng Muhammad Joharifin dalam laporannya mengungkapkan bahwa penyelenggaraan kegiatan forum investor ini merupakan kelanjutan dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebelumnya, yang bertekad untuk membangun Kalimantan Tengah untuk kesejahteraan Masyarakat.
“Melalui forum ini, kami mengajak seluruh audien untuk menyiapkan apa yang akan kita lakukan, dibutuhkan sinergi untuk membangun dan memberikan kontribusi terhadap peningkatan perekonomian daerah demi terwujudnya Kalteng Bercahaya Makin BERKAH” ungkapnya.
Sementara itu Executive Vice President Niaga dan Pemasaran PT. PLN (Persero) Fintje Lumembang saat menyampaikan sambutan menjelaskan, bahwa sejalan dengan visi dan misi PLN sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi nasional, maka PLN terus mendorong infrastruktur ketenaga listrikan, baik untuk meningkatkan rasio eletrifikasi pemerataan mendapatkan akses listrik bagi masyarakat di seluruh Indonesia.
PLN juga terus meningkatkan keandalan dan mutu daripada listrik tersebut, dan ketersediaan listrik dalam rangka mendorong tumbuhnya perekonomian dan industri di seluruh tanah air, tentu PLN tidak berjalan sendiri tetapi membutuhkan dukungan dan sinergi dari pemerintah serta seluruh stakeholders termasuk mitra bisnis dan Perbankan terkait dengan investasi yang dibutuhkan.
“Sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk meningkat nilai tambah mineral melalui pembatasan ekspor dengan program hilirisasi, tentu akan menumbuhkan ekonomi dan mendatangkan para investor di Indonesia untuk membangun, mengelola hasil bumi” ujar Fintje.

“Selain menyediakan listrik untuk masyarakat industri bisnis, PLN juga terus untuk menumbuhkan intensifikasi pemanfaatan listrik, kami juga melakukan ekstensifikasi layanan penyediaan listrik di bidang Agriculture, dan PLN juga sudah menyambung internet dan sampai bulan November ini sudah tersambung 1 (satu) juta pelanggan iconnet” pungkasnya.
Kegiatan ini dihadiri pula oleh Forkopimda, sejumlah Kepala OPD lingkup Pemprov. Kalteng, GM SBU Regional Kalimantan, PT. PLN ICONPLUS Arif Rohmatin, serta para pelaku dunia usaha di Kalteng. (levri/Foto:Donie).
Sumber : MMC Kalteng, Layanan E-Government Diskominfo Prov. Kalteng